Hai sobat pembaca,,, pada postingan ini Saya akan menampilkan postingan dengan kategori Cerita
Fiktif,, yang berjudul "Kejutan bagi Wawan".. Dikutip dari Majalah Bobo
edisi 51 (2010)
Langsung pada cerita...
Wawan
adalah seorang anak dari orang tuanya (hahaha beranda eh bercanda :D)
maksudnya anak laki-laki yang manis. Wawan memiliki rambut yang lebat
berwarna agak sedikit coklat. Setiap orang yang bertemu dengan Wawan
pasti akan memuji rambutnya.
Singkat
Cerita,, Wawan Jatuh sakit (cepet banget ya,, baru diceritain udah
sakit aja :/). Sakit yang cukup parah. Setelah dirawat di Rumah Sakit
selama 2 minggu, rambut Wawan menjadi rontok semua (kayaknya sih kurang
nutrisi mungkin, jadi botak deh :D) . Dan ketika Wawan sudah sembuh,, ia
diperbolehkan pulang oleh dokter (tentunya bayar RS dulu sih :D), dan
kepala Wawan sudah plontos seperti bola.
Sejak saat itu, Wawan tidak mau keluar rumah lagi. Setiap hari ia mengurung diri di dalam kamar.
" Wawan, kita pergi mancing, yuk!" ajak temanya dari luar jendela.
Sebenarnya Wawan ingin sekali pergi. Ia sudah bosan berada di kamar
terus. Namun, begaimana dia bisa keluar rumah dengan kepala botak
seperti ini??
" Tidak mau!" Seru Wawan. Lalu dia menutup jendela kamarnya.
Keesokan
harinya temanya memanggil dari luar jendela untuk mengajak Wawan
bermain bola,, dan Wawan pun menolaknya,, lalu telepon Wawan berdering
(panggilan dari temenya), dan Wawan mengangkat teleponya (maksudnya
diterima,, bukan diangkatin :D).
" Wan !!, kami akan bertanding dengan Group dari kampung sebelah,, jika
Kau tidak bermain tim kami akan kekurangan pemain. Wawan sangat ingin
menjawab iya. Namun kepalanya,,,
" Wan coba kau lihat ke luar jendela, kami ingin memberimu kejutan!"
Wawan
melihat keluar. Di depan rumahnya, tampak Agus sedang berbicara lewat
Handphone. Namun yang menarik perhatianya bukan itu, melainkan kepala
Agus, juga kepala teman-temanya yang ada di sekeliling Agus. Semuanya
pelontos, bulat licin. Berkilau-kilau di bawah sinar matahari.
Wawan
meletakkan gagang teleponya dan segera berlari keluar. Bergabung dengan
teman-teman yang juga botak. Maka berangkatlah group Sepak Bola Plontos
Bulat Licin, pergi melawan Grup di kampung sebelah.
Itulah
kutipan Cerita "Kejutan Bagi Wawan" yang Saya kutip dari Majalah Bobo
edisi 51 (2010),, mungkin sobat pembaca bisa membuat kesimpulan apa yang
terdapat pada cerita ini. Semoga postingan ke-7 ini bisa diterima.
Mugiya aya Mangpaatna (Semoga ada Manfaatnya) -MZ-


No comments:
Post a Comment